Banjir Bandang Kota Batu, 2 Warga Terjebak Reruntuhan, 1 Orzng Dinyatakan Hilang
Kabar Surabaya - Saat ini kawasan di Jawa Timur sudah memasuki awal dari musim penghujan. Hal ini ditandai dengan mulai turunnya hujan di berbagai daerah. Namun curah hujan yang turun di setiap daerah ini masih belum merata. karena sebagian ada yang curah hujannya masih mini, namun ada pula yang curah hujannya sudah sangat tinggi.
Tingginya curah hujan ini sejatinya sudah pernah diprediksi oleh Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya, bahwa musim hujan kali ini akan disertai dengan fenomena La Nina. Fenomena alam ini akan mengakibatkan curah hujan yang cukup tinggi, sehingga berpotensi untuk menimbulkan bahaya banjir bandang ataupun tanah longsir.
Hal ini seperti yang terjadi di daerah bati, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji pada hari Kamis (04/11/2021) sore ini. Hujan yang turun sejak siang hari rupanya membawa bencana besar bagi penduduk desa tersebut. Tiba-tiba saja tanpa diduga oleh penduduk desa, muncul air bah atau banjir bandang yang sangt deras. Parahnya, banjir bandang ini juga membawa serta batang-batang pohon yang tumbang dan juga lumpur.
Selain itu, terdapat juga jembatan penghubung antara Dusun Gintung dan Dusun Buludendeng yang kondisinya putus total. Agus mengatakan, bahwa aliran sungai di dusunnya sebenarnya adalah sungai mati. Sungai tersenut tidak dialiri air jika tidak ada hujan. (yyan)
No comments:
Post a Comment