Nobar Persija VS Persebaya, Ribuan Bonek Penuhi Lagoon Anenue Mall Sungkono - Kabar Surabaya

Monday, April 14, 2025

demo-image

Nobar Persija VS Persebaya, Ribuan Bonek Penuhi Lagoon Anenue Mall Sungkono

491927446_10162432968153389_1163348766425641571_n
Nobar Persija VS Persebaya, Ribuan Bonek Penuhi Lagoon Anenue Mall Sungkono


Kabar Surabaya - Sabtu malam, 12 April 2025. Lampu-lampu mall di Surabaya bersinar seperti biasa, tapi ada yang berbeda. Namun di lantai satu sebuah pusat perbelanjaan Lagoon Avenue Mall Sungkono, ratusan pasang mata tertuju ke satu titik: layar lebar yang memutar pertandingan Persebaya melawan Persija.


Mereka bukan sekadar penonton. Mereka adalah Bonek—barisan suporter yang dikenal setia, keras, dan penuh cinta pada tim kebanggaannya: Persebaya Surabaya.



Suara riuh rendah terdengar sejak sebelum pertandingan dimulai. Warna hijau dan hitam mendominasi kerumunan, bukan sekadar warna baju, melainkan simbol identitas. Identitas yang mereka warisi, perjuangkan, dan rayakan.

“Saya datang bukan cuma buat nonton bola,” kata Aditya Wijaya Bayu, seorang suporter muda yang datang bersama dua temannya. “Ini tentang kebersamaan. Tentang menunjukkan bahwa kita tetap di sini, di belakang Persebaya, dalam situasi apa pun.”


Malam itu, layar utama dan dua TV besar dipasang oleh panitia. Semua disiapkan agar tak satu pun suporter merasa tertinggal. Karena bagi Bonek, menonton Persebaya bukan sekadar aktivitas hiburan—ini semacam ritual kolektif, bagian dari denyut nadi kehidupan sehari-hari.


Setiap kali Bruno Moreira menggocek bola, atau lini belakang Persebaya menggagalkan serangan Persija, reaksi para Bonek serempak: teriakan, tepuk tangan, bahkan pelukan. Tidak ada yang asing di antara mereka malam itu, meski banyak yang tak saling kenal nama.

“Harapan saya sederhana,” ujar Fawas, pria paruh baya yang membawa serta anaknya. “Persebaya menang. Tapi lebih dari itu, semoga Bonek tetap rukun. Jangan lupa, kita ini saudara.”


/div>

Acara ini bukan inisiatif spontan. Persebaya sendiri yang menggelarnya—sebuah langkah yang menunjukkan bahwa klub ini tak hanya bermain untuk menang, tapi juga membangun ekosistem pendukung yang hidup dan berdaya.


Malam nobar itu juga dimeriahkan dengan pengundian tiket gratis untuk pertandingan kandang Persebaya melawan Madura United yang akan digelar 20 April mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo. Kegiatan semacam ini mungkin terlihat sederhana, tapi bagi banyak Bonek, ini bentuk penghargaan yang tulus. Pengakuan bahwa keberadaan mereka penting.


Dan ketika pertandingan usai, entah hasilnya kemenangan atau tidak, satu hal tetap tinggal di sana: semangat kolektif, solidaritas yang hangat, dan cinta yang tak pernah lelah untuk klub hijau-hitam kebanggaan Kota Pahlawan.


No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Contact Form

Name

Email *

Message *

Contact Form

Name

Email *

Message *